Kentongan merupakan media komunikasi di masyarakat Indonesia sejak
dahulu kala. Biasanya, kentongan digunakan untuk memberitahu warga
sebagai suatu peringatan telah terjadi sesuatu, misalnya kebakaran, kemalingan,
dan bencana alam. Pada zaman kerajaan di nusantara, kentongan dan alat
sejenisnya, seperti gong digunakan untuk mengumpulkan rakyat. Biasanya
pukulan kentongan ini untuk memberikan suatu pengumuman kepada rakyat.
Orang-orang yang mendengar suara kentongan dengan bergegas berkumpul
untuk mendengarkan informasi, berita atau pengumuman. Dalam
penggunaannya, untuk setiap daerah bunyi kentongan tidak memiliki
standar yang baku. Setiap daerah memiliki kode atau arti tertentu
terhadap suara kentongan, misalnya suara kentongan yang dipukul beberapa
kali dengan cepat menandakan adanya bahaya kebanjiran atau kemalingan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar